Cerita Motivasi Kancil dan Tikus

Cerita motivasi kancil dan tikus ini pasti sudah sangat familiar di telinga teman pustaka, mari kita ulas kembali di blog ini spesial dari author. Kira-kira bagaimana keseruan dari cerita mereka berdua? Yuk kita baca ceritanya dengan seksama.


Di hutan hiduplah dua ekor kancil. Mereka bernama Konco dan Kinci. Kedua ekor kancil itu bersaudara. Konco adalah kakak dari Kinci. Sebaliknya, Kinci adalah adik dari Konco. Walaupun mereka bersaudara, tetapi sifat mereka sangatlah berbeda. Kinci rajin dan baik hati. Sedangkan Konco pemalas dan suka menjahili teman-temannya.

Pada suatu hari Konco kelaparan. Tetapi dia malas mencari makan. Akhirnya dia mencuri makanan Konco. Waktu Kinci menanyai kepada Konco di mana makanannya, dia menjawab dicuri tikus.

"Dimana makanaku Co?" Tanya Kinci
"Dimakan tikus Ci" Jawab Konco
"Ah, mana mungkin dimakan tikus!" kata Konco
"Iya betul kok! Masa sama kakaknya tidak percaya!" jawab Konco berbohong.

Mulanya Kinci tidak percaya dengan omongan Konco. Tetapi setelah Konco mengatakannya berkali-kali akhirnya Kinci percaya juga. Kinci memanggil tikus ke rumahnya.

"Tikus, apakah kamu mencuri makananku?" tanya Kinci pada tikus.
"Ha? Mencuri? Berpikir saja aku belum pernah!" jawab tikus.
"Ah, si tikus! Kamu ini membela diri saja! Sudah, Kinci! Dia pasti berbohong," kata Konco
"Ya, sudahlah! Tikus, sebagai gantinya ambilkan makanan di seberang sungai sana. Tadi aku juga mengambil makanan dari sana!" kata Kinci mengakhiri percakapan.

Tikus berjalan ke tepi sungai. Ia menaiki perahu kecil untuk menuju seberang sungai. Sebenarnya tikus tahu kalau Konco yang mencuri makanan dari Kinci. Sementara itu, di bagian sungai yang lain, Kinci cepat-cepat menyeberangi sungai. Ia hendak memasang perangkap tikus agar tikus terperangkap.

Ketika tikus hampir mendekati seberang sungai, tikus melihat perangkap. Tikus yakin kalau perangkap itu dipasang oleh Konco. Tiba-tiba tikus mendapat ide. Tikus berpura-pura tenggelam dalam sungai.

"Aaa...Konco, tolong aku...!" teriak tikus.

Mendengar itu Konco segera menolong tikus. Tikus memintanya mengantarkannya ke seberang sungai. Konco tidak bisa berbuat apa-apa. Ia mengantarkan tikus ke seberang sungai.

Sesampai di seberang sungai tikus meminta Konco menemani tikus mengambil makanan. Karena Konco tidak hati-hati, kakinya terperangkap dalam perangkap tikus. Konco menyesali perbuatan buruknya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Pesan moral yang dapat diambil dari cerita ini adalah jangan berbohong karena kita akan celaka. Kita tidak boleh melempar batu dan menyembunyikan tangan, kemudian menyalahkan orang lain padahal diri kita yang bersalah. 
loading...

No comments for "Cerita Motivasi Kancil dan Tikus"